Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bek Pertama Pencetak Hat-trick di Liga Champions Itu Pernah Membuat 5 Orang Dipenjara

By Hery Prasetyo - Kamis, 2 November 2017 | 20:49 WIB
Selebrasi bek Paris Saint-Germain, Layvin Kurzawa, pada laga matchday 4 Liga Champions versus Anderlecht di Stadiion Parc de Princes, Paris, Rabu (1/11/2017). (FRANCK FIFE/AFP)

Kesuksesan Paris Saint-Germain melaju ke fase 16 besar Liga Champions 2017-2018 tak lepas dari prestasi besar bek kiri mereka, Layvin Kurzawa.

Berkat aksinya, Paris Saint-Germain menang 5-0 atas Anderlecht di Parc des Princes, Selasa atau Rabu (1/11/2017) dini hari WIB.

Kurzawa mencetak 3 gol dari 5 gol PSG pada menit ke-52, 72, dan 78.

Fua gol PSG lainnya disumbangkan Marco Verratti (menit ke-30) dan Neymar (45+4').

PSG memastikan tiket ke fase gugur setelah meraup 12 poin dari 4 pertandingan di Grup B.

(Baca Juga: Dele Alli Tidak Terkejut Tottenham Hotspur Taklukkan Real Madrid)

Mereka unggul atas tim runner-up, Bayern Muenchen, yang juga dipastikan lolos ke 16 besar berkat catatan 9 poin.

Adapun dua posisi terbawah ditempati Celtic FC (3 poin) dan Anderlecht (0).

Dilansir BolaSport.com dari Opta, Kurzawa tercatat sebagai bek pertama yang mengukir hat-trick dalam sejarah partai Liga Champions.

Tiga gol eks pemain AS Monaco tersebut seluruhnya muncul pada babak kedua.