Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kekecewaan Emery terutama muncul akibat keputusan Rocchi yang tak menghentikan laga meski ada pelanggaran terhadap pemain PSG, Presnel Kimpembe, dalam proses gol kedua Ronaldo.
"Kami bermain sangat baik, tetapi hasil ini tidak adil bagi kami. Sergio Ramos juga melakukan handsball, jadi keputusan wasit jelas merugikan kami," kata Unai Emery.
"Tugas wasit adalah menghentikan laga saat pelanggaran, tetapi hal itu tidak terjadi," ujarnya.
Pelatih berusia 46 tahun itu bukan satu-satunya yang mengkritik Rocchi.
Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi juga punya komplain yang sama.
"Wasit mengeluarkan dua kartu kuning yang tidak perlu, lalu menunjuk Kylian Mbappe offside. Hal-hal ini bisa membuat perbedaan melawan Real Madrid," tutur Al-Khelaifi.
Khelaifi pun menilai persoalan wasit ini merupakan ulangan ketika timnya kalah 1-6 dari FC Barcelona pada musim 2016-2017.
"Tahun lalu, kami kalah karena wasit. Hari ini juga kami kalah oleh wasit," ujarnya.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on