Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ternyata Kebencian Guardiola terhadap Wasit Antonio Lahoz Sudah Muncul Jauh-jauh Hari

By Kautsar Restu Yuda - Rabu, 11 April 2018 | 10:27 WIB
Ekspresi pelatih Manchester City, Josep Guardiola (tengah), dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions kontra Liverpool FC di Stadion Etihad, Manchester, Inggris pada 10 April 2018. (ANTHONY DEVLIN/AFP)

"Saya mengatakan kejadian itu adalah gol ketika hal tersebut dilakukan oleh Leroy Sane. Namun, setelah itu saya justru diusir keluar lapangan. Akan berbeda jika kami mampu unggul 2-0. Situasi ini berbeda ketika gol Salah di Anfield adalah offside. Demikian juga berbeda ketika gol Gabriel Jesus di Anfield dinilai offside," katanya.

"Dalam kompetisi di mana tim yang bertanding punya kualitas nyaris sama, pengaruh keputusan wasit akan sangat penting. Kami akan datang lagi ke Liga Champions musim depan. Selamat untuk Liverpool. Semoga mereka bisa mewakili Inggris dengan baik di semifinal," ucap Guardiola dilansir BolaSport.com dari BBC.

Ketidaksukaan Guardiola terhadap wasit Lahoz bukan baru saja muncul pada laga ini.

Eks pelatih Barcelona itu tidak puas dengan keputusan Lahoz kala sang wasit memimpin laga Manchester City versus AS Monaco pada 16 besar Liga Champions musim lalu.

(Baca Juga: Mohamed Salah Diminta Belajar dari Masalah Neymar dengan Lionel Messi)

"Saya ingat apa yang terjadi tahun lalu," katanya.

“Kami masih bermain imbang 1-1 di kandang melawan AS Monaco, ketika jelas (seharusnya) ada penalti untuk (Sergio) Aguero dan kartu merah, wasit asal Spanyol itu tidak meniup peluit," ucap eks pemain Barcelona itu.

Menurut Guardiola jika saja Manchetser City mendapat penalti, maka mereka berpeluang unggul 2-1 dan bukan ketinggalan 1-2 kala itu

“Kami bisa berpeluang unggul 2-1 sebelum akhirnya menjadi 1-2. Situasi semacam ini sangat penting,” ujarnya menambahkan.

Saat itu, AS Monaco memang unggul 2-1 setelah insiden yang disebutkan oleh Guardiola terjadi.

Pada laga tersebut Sergio Aguero dkk menang 5-3, namun harus gugur karena pada leg II kalah 1-3.

Kini Guardiola tinggal menyisakan gelar Premier League untuk diraih.

Mereka membutuhkan dua kemenangan untuk menjadi kampiun Liga Inggris 2017-2018, atau bisa lebih cepat jika Manchester United terjegal.

 

Berikut jadwal pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions . Siapa yang akan melaju ke semifinal? . #manchestercity #liverpool #roma #barcelona #realmadrid #juventus #bayernmuenchen #sevilla #ligachampions #championsleague #ucl

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P