Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Real Madrid akan menuju babak semifinal Liga Champions untuk yang kedelapan kalinya secara beruntun.
Lucas Vasquez mengaku kelolosan timnya ke semifinal Liga Champions untuk kedelapan kalinya menimbulkan kecemburuan bagi tim lain.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Madrid lolos ke semifinal setelah menumbangkan Juventus pada babak perempat final.
Kesuksesan Los Blancos berada di semifinal sebanyak delapan kali diyakini Vazquez akan membuat tim lain tak terima.
(Baca juga:Di Balik Kesuksesan Pep Guardiola, Ada 5 Pemain Top yang Menyimpan Dendam)
"Ini menyakitkan, mereka melihat kami di semifinal delapan tahun berturut-turut," ujar Vazquez dikutip BolaSport.com dari laman Marca.
Dirinya menambahkan, keberhasilan Madrid membuat banyak orang merasa cemburu.
"Ini menciptakan kecemburuan bagi bagi orang-orang," kata Vazquez menambahkan.
(Baca juga:Gelandang Muda Real Madrid Jawab Keraguan)
Sementara itu penalti kontroversial saat melawan Juventus di perempat final Liga Champions masih terus diselidiki oleh pihak UEFA.
Penalti tersebut didapatkan setelah Vazquez dilanggar oleh Medhi Benatia di kotak penalti.
Namun Vazquez tampak acuh menanggapi melihat gol penalti kontroversial bagi timnya.
Dirinya mengomentari orang-orang terlalu serius menanggapi insiden tersebut.
(Baca juga:Presiden FIFA Buka Peluang Percepat Rencana Menyertakan 48 Negara di Piala Dunia)
"Orang-orang begitu banyak memberi perhatian pada sesuatu yang telah terjadi," ucapnya melanjutkan.
Madrid dipastikan akan bertemu raksasa Bundesliga Bayern Muenchen pada Kamis (26/4/2018) WIB, dan Rabu (2/5/2018) WIB, di babak semifinal Liga Champions.