Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kontroversial, Blunder-blunder Wasit yang Antarkan 3 Tim ke Final Liga Champions dan Europa

By Kautsar Restu Yuda - Jumat, 4 Mei 2018 | 16:05 WIB
Damir Skomina memimpin laga Liga Champions antara Wolfsburg dan Gent di Volkswagen Arena pada 8 Maret 2016. (ODD ANDERSEN/AFP)

Real Madrid berhasil mencuri kemenangan 2-1 di kandang Bayern Muenchen pada leg I.

Sementara pada leg II, kedua tim berbagi gol 2-2.

Hasil tersebut membuat Real Madrid lolos dengan agregat 4-3.

Pada laga leg II, Real Madrid berpotensi mendapat sanksi tendangan penalti dua kali.

(Baca Juga: Kecele, Pemain Real Madrid Ini Baru Dimainkan 70 Menit Setelah Lakukan Pemanasan)

Insiden pertama terjadi pada menit ke-45+1.

Kala itu Joshua Kimmich berniat mengirim umpan ke kotak penalti Real Madrid.

Marcelo yang berada di dekat Kimmich, berupaya mengadang laju bola dengan melompat sambil mengulurkan kaki.

Namun, bola malah mengenai tangan dan bergulir ke luar lapangan.

Namun, wasit Cueneyt Cakir hanya memberikan sepakan pojok bagi Bayern Muenchen kendati Kimmich melakukan protes.

Menurut eks wasit La Liga, Iturralde Gonzalez, insiden tersebut seharusnya berbuah penalti.

Kejadian kedua terjadi pada menit ke-52 antara Sergio Ramos dengan Robert Lewandowski.

(Baca Juga: Unik, Real Madrid Ciptakan Gol ala Barcelona Saat Singkirkan Bayern Muenchen dari Liga Champions)

Ramos dan Lewandowski sama-sama mengejar bola di kotak penalti Real Madrid.

Lewandowski berhasil menyentuh bola dan disusul dengan ayunan kaki Ramos.

Ramos tidak mengenai bola dan jatuh ke arah Lewandowski hingga sang striker ikut terjatuh di kotak penalti.

Cakir kembali tak bergeming dengan insien tersebut.

Sementara menurut Iturralde Gonzalez kejadian tersebut seharusnya berbuah hadiah penalti bagi FC Hollywood.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P