Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lakon itu juga diambil Gerard Pique di jantung operan Barcelona.
Untuk mencari kesamaan keduanya, BolaSport.com pun coba menelaah statistik operan Pique.
Sampel yang diambil bukanlah pertandingan antara Real Madrid dan Barcelona pada Piala Super Spanyol. Duel itu tergolong seimbang.
Sebagai gantinya, BolaSport.com mencari laga terakhir yang dimenangi Barcelona juga dengan skor 3-0, yaitu kontra Espanyol pada Liga Spanyol, 29 April 2017.
Seperti Ricky, Pique juga menjadi sosok paling menonjol dalam hal operan di skuat Barcelona dalam laga tersebut.
Baca juga: Virus Johan Cruyff dan Claudio Ranieri Merasuk Timnas U-22 Indonesia, Ini Buktinya
Direkam oleh Whoscored, Pique melancarkan 69 operan dengan akurasi 88 persen.
Terlihat perbedaan tipis antara Pique dan Fajrin dari statistik tersebut.
Pique melepaskan operan lebih banyak, tetapi Fajrin mencatatkan akurasi lebih baik.
Cuma, terlepas dari komparasi tersebut, Pique tentu memiliki kualitas jauh di atas mengingat jam terbangnya di Eropa.
Segala perbandingan itu cuma untuk mengetahui seberapa bagus Fajrin mengemban lakon ball-playing defender.
Yang penting, kita bisa mengatakan, "Kini, timnas U-22 memiliki bek dengan gaya main seperti Gerard Pique."
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on