Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Septian yang lebih sering bermain di sayap saat membela klubnya, Mitra Kukar, kini ditempatkan lebih ke tengah oleh pelatih Indonesia Luis Milla.
Namun Septian banyak bermain melebar sehingga kadang bertumbukan dengan pemain sayap Indonesia.
Di sektor tengah pun Septian seperti kebingungan dimana ia harus bermain.
Saat ada tusukan dari pemain sayap, Septian tidak berada pada posisi yang pas untuk menerima bola.
Ia sering berada di depan penyerang tengah Indonesia, Marinus Wanewar atau Ezra Walian.
Padahal Septian seharusnya menjadi jembatan yang menghubungkan Evan Dimas dengan barisan penyerang Indonesia.
Pada pertandingan lawan Malaysia, jika Evan berhasil dimatikan maka Septian menjadi alternatif untuk membangun serangan.
Pelatih Luis Milla mempunyai tugas untuk mengasah kreativitas Septian sebagai rencana cadangan jika Evan Dimas mengalami kebuntuan.
4. Jangan Mudah Melakukan Pelanggaran
Pada laga melawan Kamboja, Indonesia melakukan 20 kali pelanggaran sepanjang pertandingan.