Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Vs Thailand - Peran Sang Ayah yang Gagal Jadi Pesepak Bola dalam Karier Muhammad Rafli

By Ferril Dennys Sitorus - Kamis, 14 September 2017 | 22:38 WIB
Pemain timnas U-19 Indonesia, Muhammad Rafli Mursalim, menjalani sesi foto pada sela-sela Piala AFF U-18 di Myanmar (FERRIL DENNYS SITORUS/BOLASPORT.COM)

"Awalnya saya hanya ikut-ikutan masuk pesantren karena diajak teman," jelasnya.

Bersama Ponpesnya, Rafli tampil di Liga Santri Nusantara pada 2017.

Pemain kelahiran 5 Maret 1999 tersebut tampil sangat tajam sehingga dinobatkan sebagai top scorer dengan catatan 15 gol dari 8 pertandingan.

Penampilan apik Rafli lalu diketahui pelatih Indra Sjafri.

Anak pertama dari tiga bersaudara tersebut kemudian terpilih masuk tim nasional U-19 di Piala AFF U-18.

Rafli pun mampu melunasi kepercayaan Indra dengan mempersembahkan empat gol.

Tiga diantaranya dicatatkan Rafli saat tampil sebagai starter dalam pertandingan terakhir melawan Brunei dengan skor 8-0.

Setelah Piala AFF, Rafli berharap bisa memperkuat salah satu klub Liga 1.

"Inginnya Persija Jakarta mungkin. Pengen PSM Makassar juga. Soalnya Makassar adalah kampung orang tua," akunya.

Nantinya selepas memperkuat salah satu klub tersebut, dia berambisi mewujudkan impian besarnya.

"Saya berharap bisa bermain di Liga Inggris. Saya sangat mengidolakan Manchester United," tutur Rafli.

Semoga beruntung Rafli...

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P