Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

10 Hal yang Wajib Anda Tahu Soal Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Suriah U-23

By Nina Andrianti Loasana - Rabu, 15 November 2017 | 19:19 WIB
Sesi latihan timnas U-23 Indonesia jelang melawan timnas U-23 Suriah yang akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat,Kamis (16/11/2017). (IRWANRISMAWAN/TRIBUNNEWS.COM)


Pelatih timnas U-23 Suriah, Hussein Afash, bersama kapten Ahmad Ashakr, dan pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, serta Bagas Adi saat sesi jumpa pers di Hotel Grinz Zuri, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (15/11/2017).(MOCHAMMAD HARRY/BOLASPORT.COM)

Pelatih timnas U-23 Suriah, Hussein Afash, mengaku tidak mempermasalahkan rangking Indonesia di FIFA.

Saat ini, Suriah menduduki posisi ke-77 dalam peringkat FIFA.
Sedangkan tim Merah Putih tertinggal sangat jauh pada posisi ke-165.

Tentunya kekuatan Indonesia bisa dibilang jauh tertinggal dari Suriah.

Namun menurut Hussein, Suriah bisa di atas klasemen Indonesia dalam rangking FIFA dikarenakan memiliki jumlah pertandingan lebih banyak.

5. Trio Muhammed


Kapten Timnas U-23 Suriah(The-AFC)

Keberhasilan Timnas U-23 Suriah dalam Kulifikasi Piala Asia U-23 tak bisa lepas dari peran Trio Mohammed.

Trio Mohammed yang dimaksud yakni Mohammed Rabie Srour, Mohammed Fares Arnaout, Mohammed Rafat Muhtadi.

Berkat ketiga pemain ini, Timnas U-23 Suriah berhasil lolos ke Piala Asia U-18.

Mohammed Rabie Srour dan Mohammed Fares Arnaout menjadi momok bagi India di Kualifikasi Piala Asia U-23.

Bersua Suriah di laga pertama, India kalah 0-2 oleh gol Mohammed Rabie Srour dan Mohammed Fares Arnaout.

Sedangkan Mohammed Rafat Muhtadi menjadi penentu langkah Suriah.

Bersua tuan rumah Qatar dipertandingan terakhir Grup C, Rafat berhasil membuat Suriah terhindar dari kekalahan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P