Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca Juga: Persipura Pulangkan Pemain asal Korea Selatan)
Tisha menambahkan itu menjadi alasan Lechia Gdansk ragu untuk melepas Egy ke tim Merah Putih.
Terlebih saat ini Lechia Gdanks sedang melakukan pemusatan latihan untuk berlaga di kompetisi musim depan.
Tidak dilepasnya Egy dari Lechia Gdanks tentunya tak sesuai dengan keinginan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Edy Rahmayadi, yang menginginkan pemain Indonesia bisa bermain membela timnas.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on
Menurut Tisha, seharusnya agen dari Egy, Dusan Bogdanovic, bisa bernegosiasi kepada Lechia Gdanks untuk melepasnya bila ada panggilan dari timnas Indonesia.
"Padahal kami sudah bilang kepada agennya kalau kami ada agenda ini."
"Harusnya dia gak bisa beralasan itu karena diawal harus bisa dinegosiasikan sehingga ini yang ditakutkan Pak Ketum PSSI dulu makanya sempat note juga masalah Evan Dimas waktu itu," jelas Tisha.
(Baca Juga: Pasoepati Bergembira Persis Solo Raih Kemenangan Keempat di Kandang)
Wanita berkacamata itu hanya menyayangkan tidak adanya komunikasi antara agen Egy kepada Lechia Gdanks.
Tisha juga mengatakan bahwa pihak Lechia Gdanks sudah tahu ada turnamen Piala AFF U-19, tetapi ternyata Egy masih ditahan juga.
"Akan tetapi ada kemungkinan Egy akan dilepas sekitar tanggal 9 atau 10 Juli apabila Timnas U-19 bisa masum semifinal.
"Tapi di luar itu rasanya sulit," kata Tisha.