Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Telat Panas, Pengakuan Pemain yang Sempat Bermukim di Spanyol soal Kekalahan Timnas U-19 Indonesia

By Suci Rahayu - Selasa, 10 Juli 2018 | 16:24 WIB
Gelandang timnas U-19 Indonesia, Syahrian Abimanyu jelang laga kontra timnas U-19 Thailand pada laga kelima Grup A Piala AFF U-19 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, 9 Juli 2018. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Permainan ngotot baru muncul di babak kedua, meskipun hasil akhir tetap kekalahan yang diterima anak asuh Indra Sjafri.

(Baca juga: Laga Tak Menentukan Laos Vs Filipina di Piala AFF U-19 2018, Hasilkan Sembilan Gol dan Tiga Kartu Merah)

”Babak pertama, kami terlalu membiarkan Thailand nyaman dengan bola,” tutur Syahrian Abimanyu.

”Saya tidak tahu pikiran masing-masing pemain, dikembalikan saja pada pemain. Tetapi mungkin kurang ngotot bermainnya,” ucap pemuda yang pada 2012 sampai 2017 belajar sepak bola di Spanyol ini.

(Baca juga: Menang dan Cetak Tujuh Gol, Myanmar Butuh Satu Poin untuk Susul Indonesia ke Semifinal)

Meskipun begitu, Abimanyu memastikan kondisi timnas U-19 masih tetap kondusif.

Dia tidak melihat ada yang saling menyalahkan di tim, tetapi sebaliknya, kekalahan ini dijadikan pelajaran berharga.

”Dari pertandingan ini, intinya kami semua dapat pembelajaran dan semoga untuk lebih baik pada semifinal,” kata Abi, sapaan Syahrian.


Momen Witan Sulaeman dalam laga timnas U-19 Indonesia kontra timnas U-19 Thailand di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (9/7/2018).(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

”Kondisi tim kondusif dan tidak ada saling menyalahkan, internal masih bagus,” ucap pemain asal Banjarnegara ini.