Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala AFF 2018 - Eks Pemain Arema Pimpin Top Scorer Sepanjang Masa, Kurniawan Dwi Yulianto Striker Tertajam Indonesia

By Metta Rahma Melati - Selasa, 23 Oktober 2018 | 08:33 WIB
Kurniawan Dwi Yulianto, Timnas Indonesia. (AFFSUZUKICUP.COM)

Pemuncak daftar top scorer sepanjang masa Piala AFF saat ini masih dipegang oleh pemain yang pernah berseragam Arema, sedangkan catatan Kurniawan Dwi Yulianto belum bisa ditandingi penyerang Indonesia yang lain.

Eks pemain Arema, Noh Alam Shah, sampai saat ini masih belum tertandingi dalam jumlah gol yang ia catatkan pada turnamen Piala AFF.

Sementara itu Kurniawan Dwi Yulianto menjadi nama yang mewakili Indonesia yang masuk dalam daftar top scorer tersebut.

Berikut daftar pencetak gol terbanyak sepanjang Piala AFF berlangsung, dilansir BolaSport.com dari Fox Sports Asia:

1. Noh Alam Shah


Eks pemain timnas Singapura, Noh Alam Shah.(straitstimes.com)

Noh Alam Shah menjadi striker yang paling banyak mencetak gol di sepanjang sejarah Piala AFF yang telah bergulir selama 22 tahun.

Bersama timnas Singapura, Noh Alama Shah mencatatkan 17 gol di Piala AFF.

Tujuh gol di antaranya ia cetak dalam satu pertandingan, saat Singapura mengalahkan Laos dengan skor 11-0 pada Piala AFF 2007.

Pada edisi itu timnas Singapura keluar menjadi juara dan Noh Alam Shah menjadi top scorer Piala AFF 2007 dengan 10 gol.

Noh Alam Shah menjadi salah satu pemain ASEAN yang pernah memenangi berbagai gelar bersama timnas dan klub.

Selain juara Piala AFF 2007 , ia memenangi Singapore Premier League tiga kali dan Indonesia Super Super League musim 2009-2010 dengan Arema.

(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Takluk di Tangan Qatar, Pemain Villarreal Ikut Kena Imbas)

Pada Piala AFF 2018, Noh Alam Shah akan bekerja sebagai asisten Fandi Ahmad untuk menangani timnas Singapura.

Di bawah Noh Alam Shah ada tiga pemain yang mengemas total 15 gol, yakni Teerasil Dangda, Worrawoot Srimaka, dan Le Cong Vinh.

2. Teerasil Dangda


Penyerang timnas Thailand, Teerasil Dangda (tengah) saat melakoni laga kontra timnas Trinidad Tobago pada uji coba di Stadion Municipal Suphanburi, 14 Oktober 2018. (https://fathailand.org)

Striker timnas Thailand, Teerasil Dangda, memiliki total 15 gol dalam keikutsertaannya pada Piala AFF.

Striker klub Jepang, Sanfrecce Hiroshima, itu pernah menjadi top scorer Piala AFF dalam tiga edisi yakni 2012, 2014, dan 2016.

Teerasil Dangda memenangi Piala AFF 2016 dan dua kali jadi runner-up pada edisi 2008 dan 2018 bersama timnas Thailand.

3. Worrawoot Srimaka


Worrawot Srimaka(FOOTBALL-TRIBE.COM)

Sama seperti Dangda, Worrawoot Srimaka juga mengemas total 15 gol.

Worrawoot bermain untuk timnas Thailand saat turnamen masih bernama Piala Tiger.

Bersama timnas Thailand, Worrawoot Srimaka memenangi tiga gelar Piala Tiger pada 1996, 2000, dan 2002.

Ia menjadi pencetak gol terbanyak pada Piala Tiger edisi 2000 dengan lima gol, tiga gol Worrawoot cetak di partai final melawan Indonesia dengan skor akhir 1-4 untuk Thailand.

4. Le Cong Vinh


Selebrasi Le Cong Vinh saat Timnas Vietnam menghadapi Timnas Indonesia.(FOURFOURTWO)

Pemain Vietnam Le Cong Vinh juga mengemas 15 gol total sepanjang keikursertaannya di Piala AFF.

Le Cong Vinh juga mengantarkan timnas Vietnam menjuarai Piala AFF 2008.

Dalam karier internasional termasuk di Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia, Vinh total mencetak 51 gol untuk timnas Vietnam.

5. Le Hyunh Duc

Berikutnya, ada rekan Le Cong Vinh di timnas Vietnam yakni Huynh Duc dengan 14 gol.

Ia mencetak 14 gol di Piala AFF dari rentang tahun 1996 sampai 2002.

(Baca Juga: Klasemen Grup C Piala Asia U-19 - Australia Jadi Raja, Vietnam Merana dan Dipastikan Tersingkir)

6. Kurniawan Dwi Yulianto


Kurniawan Dwi Yulianto mencetak 13 gol selama turnamen antara 1996 dan 2004.

Tapi keberuntungan tidak berpihak pada Kurniawan Dwi Yulianto yang tidak pernah meraih gelar Piala AFF.

Pemain berjuluk Si Kurus ini pernah menjadi bagian dari susunan pemain muda klub Italia UC Sampdoria.

Ia lalu sempat bermain untuk klub Swiss, FC Luzern, pada 1990-an.

Kurniawan Dwi Yulianto bersama timnas Indonesia mencapai final Piala AFF pada edisi 2002 dan 2004 serta semifinal edisi 1996 dan 1998.

Pada Piala AFF 2018, ia akan berkerja sebagai asisten pelatih Bima Sakti untuk menangani timnas Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Gelandang asal Indonesia, Iner Sontany Putra sukses menjadi pesepak bola pertama yang merebut gelar juara di Brunei. Iner bergabung dengan Indera SC dan berhasil menjuarai Piala Super Brunei atau Piala Sumbangsih Brunei DST. Indera SC menang 2-1 atas Majlis Sukan Angkatan Bersenjata Diraja Brunei (MS ABDB) SC di Balapan Track and Field of the Hassanal Bolkiah National Sports Complex. Pada laga itu, Iner menyumbangkan satu assist. Setelah berkarier di Liga Timor Leste musim 2018 bersama DIT FC, lalu dia menjalani trial untuk Indera SC. Saat pra-musim, Iner mencetak dua gol dan empat assist dalam empat laga persahabatan dan akhirnya mendapatkan kontrak semusim. Iner sempat menjadi bagian timnas U-19 Indonesia era Evan Dimas. #inderasc #pialasumbangsih #inersontanyputra #iner

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P