Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas Indonesia, 11 Isi Hati Beto Goncalves

By Ferril Dennys Sitorus - Senin, 5 November 2018 | 17:43 WIB
Selebrasi penyerang timnas U-23 Indonesia, Alberto Goncalves, seusai mencetak gol dalam pertandingan babak 16 besar sepak bola Asian Games 2018 melawan Uni Emirat Arab di Stadion Wibawa Mukti, Jumat (24/8/2018). ( HERKA YANIS/TABLOID BOLA )

Namun kalau Piala AFF memang beda. Soalnya melawan negara lain. Cara main lawan seperti Singapura atau Timor Leste berbeda. Pokoknya, berbeda.

Suasana pertandingan itu berbeda, Turnamen juga sangat cepat karena hanya 4 kali main.

Jadi, kami tidak boleh melakukan kesalahan pada setiap laga. Kalau di klub, musim masih panjang. Masih bisa kalah atau draw dan kami masih ada kesempatan untuk membalas.

Sekarang di turnamen ini, kami tidak ada waktu untuk kalah atau draw.

Jadi, kami harus berpikir bahwa setiap laga adalah final. Saya selalu berhara tampil maksimal setiap bermain untuk timnas. Saya menganggap juga setiap laga adalah final.

Di klub juga saya berpikir seperti itu. Tidak ada tim kecil atau tim besar. Motivasi saya selalu tinggi.

Dari dulu saya seperti ini, setiap laga adalah final. Di klub dan timnas, saya selalu punya motovasi yang sama.

Sekarang, kami harus fokus seperti tampil di final saat tampil dalam 4 pertandingan nanti. Saya harapkan mereka juga berpikir sama seperti saya.


Selebrasi penyerang tim nasional U-23 Indonesia, Alberto Goncalves, seusai mencetak gol ke gawang Laos, pada pertandingan lanjutan Grup A sepak bola Asian Games 2018, di Stadion Patriot, Jumat (17/8/2018). ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

7. Apakah Anda pernah berdiskusi dengan pelatih Bima Sakti? Apa yang dia harapkan dari Anda?

Ya dia tidak terlalu menekan saya. Dia hanya minta kepada saya sebagai pemain yang paling tua agar saya kasih motivasi dan beri contoh kepada pemain muda.