Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pahlawan yang Dinanti Timnas Indonesia di Piala AFF 2018: Timnas Thailand

By Kautsar Restu Yuda - Rabu, 21 November 2018 | 09:13 WIB
Aksi pemain timnas Thaliand, Phillip Roller, di depan gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas, pada laga fase grup Piala AFF 2018, 17 November 2018. (affsuzukicup.com)

Selain itu, peluang Hansamu Yama cs akan semakin besar jika Filipina dan Singapura menumpul dan kebobolan banyak gol dalam dua laga terakhir.

Pasalnya, ketika Filipina, Malaysia, dan Indonesia sama-sama mengoleksi 6 poin, selisih gol dan gol yang dicetak menjadi acuan posisi mereka di klasemen.


Para pemain timnas Indonesia merayakan kemenangan atas Timor Leste pada laga kedua Piala AFF 2018 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2018). ( Tribunnews.com )

Baca Juga:

Kemenangan atas Filipina menjadi harga mati bagi Indonesia, karena hasil lain sudah pasti membuat mereka gagal melanjutkan langkah di turnamen dua tahunan itu.

Namun sebelum itu, Indonesia perlu berharap Thailand menang telak atas Filipina dan Malaysia.

Jika terealisasi Filipina dan Indonesia akan mengoleksi 6 poin, sedang Malaysia 3 poin plus hasil kontra timnas Timor Leste.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa di atas kertas timnas Timor Leste sulit akan menandingi kontestan lain dan sudah terbukti ketika menghadapi Thailand, Indonesia, dan Filipina.

Itu kenapa harapan Indonesia kini berada di pundak Thailand, seperti pernyataan Bima Sakti yang yakin tim Gajah Putih tak akan bermain mata dengan Filipina.


Pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti memberikan arahan saat latihan di Stadion Universitas Kasetsart, Bangkok, Kamis (15/11) petang jelang laga melawan timnas Thailand di Piala AFF 2018(pssi.org)