Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat itu anak asuhan Rahmad Darmawan unggul 3-0 atas PSMS Medan. Tetapi laga tersebut tidak menjadi ukuran untuk kemenangan Sriwijaya FC, karena PSMS sekarang didominasi oleh pemain-pemain muda dengan motivasi tinggi.
(Baca Juga: Alexis Sanchez Tiada, Arsenal Lega)
PSMS sendiri hanya membutuhkan hasil imbang untuk memastikan lolos. Berbeda dengan Sriwijaya FC yang harus berhitung poin dengan tuan rumah Persib Bandung.
Persib sendiri dalam pertandingan terakhir akan menghadapi tim lemah di Grup A yaitu PSM Makasar yang belum pernah menang dalam turnamen ini.
“Kita tidak ingin tersingkir lebih dahulu, walaupun kita tidak memasang target, tetapi pertandingan ini cukup baik untuk menguji kekuatan tim sebelum berlaga pada kompetisi Liga 1 nanti,” jelas Rahmad Darmawan.
Menjelang laga ini pelatih kelahiran Metro Lampung menguatkan berbagai taktik dalam simulasi latihan.
Pelatih yang akrab disapa RD membagi dua tim dengan menggunakan taktik yang berbeda untuk melihat taktik mana yang cocok saat menghadapi PSMS.
“Kita fokuskan latihan taktikal untuk menghadapi PSMS Medan dan strategi mana yang cocok akan kita terapkan di lapangan. Dalam latihan kita telah coba membagi 2 tim untuk melihat pematangannya,” tutur Rahmad.
(Baca Juga: 4 Pilar Asing dan 5 Pemain Papua Tak Mampu Membuat Borneo FC Berbicara Banyak di Piala Presiden 2018)