Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija dengan Tembok China-nya Jelang Semifinal Piala Presiden 2018

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 9 Februari 2018 | 18:07 WIB
Pemain Persija Jakarta,Sandi Darma Suthe (kiri), menyaksikan usaha rekan setimnya, Riko Simanjuntak (tengah), merebut bola dari penguasaan pemain Mitra Kukar, Anindito W Erminarno (kanan), pada babak 8 Besar Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu (04/02/2018) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)


Bek anyar Persija Jakarta, Jaimerson da Silva Xavier, usai mencetak gol di laga uji coba kontra Persika Karawang, Sabtu (30/12/2017) di Stadion Soemantri Brodjonegoro.(FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Cara bermain Persija seperti ini memang sudah ditunjukan saat Liga 1 2017.

Terbukti, Persija menjadi klub yang paling sedikit kemasukan, yakni 24 gol dari 34 pertandingan.

(Baca juga: Klub Inggris yang Berusia 86 Tahun Ini Berpeluang Dimiliki Grup Bisnis Keluarga Kaya asal Hong Kong)

Melihat performa Persija seperti ini seakan lini pertahanan Macan Kemayoran sangat kuat seperti Tembok China.

Tim-tim yang dihadapi Persija harus bekerja dua kali lipat untuk bisa melepaskan tembakan ke gawang pasukan Ibu Kota Indonesia ini.


Tiga pemain Persija Jakarta (kiri-kanan): Sandi Darma Suthe, Bambang Pamungkas, dan Marko Simic merayakan kemenangan mereka atas Mitra Kukar, pada babak perempat final Piala Presiden 2018, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu (04/02/2018) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Perbandingan Persija dari tiga semifinalis lainnya bisa dibilang sangat jauh.

Yang paling terdekat itu adalah Bali United dan Sriwijaya FC, karena sama-sama menerima 38 tembakan dari lawan mereka.

Sementara itu, PSMS menjadi yang paling banyak menerima tembakan dari lawan-lawannya sejauh ini di Piala Presiden 2018.