Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hasil ini menambah catatan buruk Madura United di laga adu penalti. Sebelumnya, di Piala Presiden 2018 yang lalu, Madura United juga kalah di laga adu penalti melawan Bali United. Madura United pun tersingkir dari fase perempat final.
“Sekali lagi kami kalah penalti, kita masih persiapan, kita harus lebih baik, kita bisa nilai dimana kita saat ini berada. Okelah, kita harus perbaiki ke depannya. Turnamen ini sangat baik bagi kita untuk belajar,” tandasnya.
Dari lima eksekusi penalti, Fabiano Beltrame jadi satu-satunya eksekutor Madura United yang gagal.
(Baca Juga: Simon McMenemy Menyebut Jumlah Tim Penganggu Target Bhayangkara FC untuk Musim 2018)
Padahal, Fabiano biasanya jadi andalan Madura United dalam tendangan penalti. Sementara, kelima eksekutor penalti Persebaya menjalankan tugas dengan baik.
“Semua tendang penalti dengan baik, Fabiano kelihatannya lapangan licin jadi bisa terjatuh dan tidak masuk ke gawang,” tutup Gomes.
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada