Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gomes de Oliveira Akui Madura United Tidak Tampil Baik

By Suci Rahayu - Minggu, 25 Februari 2018 | 14:33 WIB
Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira, berbicara kepada media dalam jumpa pers usai laga melawan Persebaya Surabaya pada babak penyisihan Grup B Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (24/02/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira, mengakui jika timnya tidak tampil baik di laga melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (24/2/2018). 

Akan tetapi, Gomes melihat Bayu Gatra dan kolega sudah berusaha dengan maksimal.

Bertanding melawan Persebaya di laga perdana Piala Gubernur Kaltim 2018, Madura United hanya mampu bermain imbang 1-1 di waktu normal.

Padahal, Laskar Sape Kerrap unggul jumlah pemain, setelah Sidik Saimimia dikartu merah.

(Baca Juga: 5 Pilar Bali United Pulang dari TC Timnas U-19 dan U-23 Indonesia, Langsung Ikut Tur ke Filipina)

Madura united tidak tampil dengan performa terbaik, tapi pemain tetap berjuang untuk menang,” kata Gomes usai pertandingan.


Ekspresi pemain Madura United usai dikalahkan Persebaya Surabaya pada babak penyisihan Grup B Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (24/02/2018) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Hasil imbang di waktu normal, kedua tim harus menentukan pemenangan di babak adu penalti.

Pada babak ini, Madura United kemudian harus kalah dengan skor 5-2. Gomes pun menilai kekalahan ini baik sebagai sebuah pelajaran jelang kompetisi.

(Baca Juga: Duo Pemain Bertahan Aktif Macan Kemayoran Jadi Asisten Pelatih Tim U-19 Persija)

Hasil ini menambah catatan buruk Madura United di laga adu penalti. Sebelumnya, di Piala Presiden 2018 yang lalu, Madura United juga kalah di laga adu penalti melawan Bali United. Madura United pun tersingkir dari fase perempat final.

“Sekali lagi kami kalah penalti, kita masih persiapan, kita harus lebih baik, kita bisa nilai dimana kita saat ini berada. Okelah, kita harus perbaiki ke depannya. Turnamen ini sangat baik bagi kita untuk belajar,” tandasnya.


Bek Madura United, Fabiano Beltrame, terjatuh saat melawan Persebaya Surabaya pada babak penyisihan Grup B Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (24/02/2018) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Dari lima eksekusi penalti, Fabiano Beltrame jadi satu-satunya eksekutor Madura United yang gagal.

(Baca Juga: Simon McMenemy Menyebut Jumlah Tim Penganggu Target Bhayangkara FC untuk Musim 2018)

Padahal, Fabiano biasanya jadi andalan Madura United dalam tendangan penalti. Sementara, kelima eksekutor penalti Persebaya menjalankan tugas dengan baik.

“Semua tendang penalti dengan baik, Fabiano kelihatannya lapangan licin jadi bisa terjatuh dan tidak masuk ke gawang,” tutup Gomes.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P