Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema FC Ingin Kenyataan Negatif pada Piala Presiden Tak Terulang di Final Piala Gubernur Kaltim 2018

By Ovan Setiawan - Minggu, 4 Maret 2018 | 08:31 WIB
Penyerang Arema FC, Dedik Setiawan menghindari kejaran dua pemain Sriwijaya FC, Makan Konate dan Yu Hyun-koo, pada laga perempat final Piala Presiden, Minggu (4/2/2018). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

Dalam perhelatan Piala Gubernur Kaltim 2018 ini, kedua tim sama-sama menyandang status sebagai  runner-up masing-masing grup pada fase penyisihan.

Arema FC mampu melenggang ke final setelah mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 2-0.

(Baca juga: Akhir Pekan Kelabu, Gelandang asal Indonesia Ini Harus Rasakan Kegagalan Pertama di Malaysia)

Sementara itu, Sriwijaya FC berhasil mengalahkan Borneo FC pada semifinal lewat drama adu penalti.

Arema FC tidak tampil dengan kekuatan penuhnya pada pertandingan final tersebut, terutama di sektor belakang.

Bek tengah Purwaka Yudhi dikabarkan masih cedera, demikian juga dengan bek kanan Syaiful Indra Cahya serta Ricky Akbar Ohorella.

(Baca juga: Kenyataan Kurang Bagus Bersama Ryuji Utomo saat PTT Rayong Menang Besar)

Namun kekuatan Arema FC sedikit bertambah dengan kembalinya Johan Ahmad Alfarizi  di sektor bek kiri.

Alfarizi tidak bisa bermain di semifinal lantaran menjalani hukuman kartu merah.

”Bagi Arema memang ini sulit, karena banyak pemain yang tidak bisa main,” ucap Joko.

”Namun siapa pun pemain yang nanti akan diturunkan mereka adalah pilar yang siap bermain maksimal.”

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P