Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Masih terdampar di zona merah membuat Ranto harus bekerja ekstra keras demi menyelamatkan timnya.
(Baca juga: Evan Dimas Cetak Gol Debut, Selangor FA Menang Besar di Kandang Lawan)
Ia juga mengaku didatangkan sebagai pelatih baru untuk bisa membawa Dumai FC bertahan pada Pro Futsal League 2019.
"Artinya, seminim mungkin tim ini harus finish posisi enam dalam klasemen grup. Jadi memang kami berusaha dan niatnya menang," kata Ranto.
"Kami dari awal permainan sudah menemu ritme tapi pas pergantian paket tadi ada yang belum siap karena ini liga pro bukan turnamen biasa," ucapnya menambahkan.
(Baca juga: Bukti Kejamnya Liga Thailand 1 dan Liga Super Malaysia Musim 2018 saat Baru Memasuki Pekan Kelima)
Selanjutnya Dumai FC akan melawan juara bertahan Pro Futsal League 2017, Vamos Mataram.
Ranto mengaku melawan Vamos Mataram sangat berat, terlebih di sana banyak sekali pemain-pemain berlabel timnas futsal Indonesia.
Ia akan meminta kepada anak-anak asuhnya untuk tetap fight melawan Vamos Mataram.
(Baca juga: Baru Main 39 Menit, Striker Naturalisasi Ini Jadi Korban Kejamnya Liga Thailand)