Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bukan Hal Baru, Klub Asal Indonesia Sudah Akrab dengan Teguran FIFA Sejak 2014

By Taufan Bara Mukti - Minggu, 25 Maret 2018 | 12:54 WIB
Pemain asal Belanda, Emile Linkers, saat membela PSIM Yogyakarta. (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

Surat tersebut juga menyebut bahwa PSIM bisa saja disanksi jika tak mengindahkan peringatan tersebut.

Tetapi ternyata, jauh sebelum kasus PSIM ini, tim Indonesia sudah akrab dengan sanksi dari FIFA.

Pada 2014, tiga klub asal Indonesia yakni Persebaya Surabaya, Persires Bali Devata, dan PSIS mendapat sanksi dari FIFA.

Ketiga tim itu disanksi lantaran menyebarkan data Transfer Matching System (TMS) FIFA di sosial media.

(Baca Juga: Persija Cuma Pakai SUGBK saat Lawan Arema, Persib, dan Persebaya?)

Padahal, data tersebut sifatnya rahasia.

Akibat hal itu, Persebaya dan Persires dijatuhi sanksi denda sebesar 25 ribu franc Swiss atau sekitar 318 juta rupiah.

Sementara PSIS didenda15 ribu franc Swiss atau setara 191 juta rupiah.

Kemudian pada awal 2018, FIFA sempat mengeluarkan ultimatum untuk Persikabo, Bojonegoro.