Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Saya sempat menjalani masa percobaan di PSMS Medan. Memang, saya harus adaptasi cuaca. Namun, hal itu tak masalah," ujar Samuel.
"Saya punya darah Indonesia dari ayah dan saya ingin bermain di sini. Momen terbaik ialah saat bermain di Indonesia. Banyak fan dan suporter yang bergairah. Kalau di Australia sepak bola merupakan olahraga nomor sekian."
(Baca juga: Berita Piala AFF 2018 - 30 Pemain Dipanggil Timnas Vietnam untuk TC di Korea Selatan)
Pemain 21 tahun itu pun tak menampik jika ada tawaran untuk naturalisasi.
Meski demikian, ia saat ini lebih menggebu-gebu keinginan untuk menjajal kompetisi di Indonesia terlebih dahulu.
(Baca Juga: Dicoret PSIS dan PSMS, Pemain Keturunan Indonesia Ini Justru Torehkan Prestasi di Australia)
"Saya ingin membela timnas Indonesia. Begitu juga dengan Australia. Saya butuh berpikir pastinya," kata Samuel.
"Keputusan itu tidak mudah dan harus didiskusikan dengan keluarga. Saat ini saya hanya ingin mencicipi liga di Indonesia. Kualitas sangat baik seperti di Australia," ujarnya menambahkan.
(Baca juga: Lawan Timnas U-19 Indonesia di Laga Pamungkas Grup A Piala Asia U-19 2018, Sukses Bungkam Malaysia)
"Sekarang, saya sangat ingin ada di negara ayah. Saya ingin belajar bahasa, budayanya, dan segala hal tentang Indonesia. Saya juga orang Indonesia dan saya ingin dekat dengan keluarga ayah saya."
*Tulisan ini dimuat di Tabloid BOLA edisi 2912, terbit Jumat (12/10/2018).