Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Itu langsung FIFA yang turun tangan, beda. Kontraknya Milla itu sudah habis, dan sudah selesai,” kata Yoyok Sukawi menambahkan.
Yoyok Sukawi juga mengakui bahwa PSSI memang sempat terlambat membayar gaji pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Maka dari itu, kata Yoyok Sukawi, Luis Milla mengeluh.
“Memang, saat pembayaran gaji itu, kami PSSI sering terlambat, saya akui. Makanya Milla bilang di situ, bahwa PSSI itu tidak profesional. Lalu sering mengingkari kontrak, itu bukan memutuskan kontrak sepihak. Jadi nasional ini. Itu betul yang dikatakan Luis Milla ada masalah gaji,” ucap Yoyok Sukawi.
Yoyok Sukawi juga mengatakan dalam akun Instagram Luis Milla, dijelaskan bahwa sang pelatih adalah pihak yang menolak memperpanjang kontraknya dengan PSSI.
PSSI pun akhirnya menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2018.
“Coba dibaca baik-baik. Jadi intinya, dia bercerita, kenapa saya tidak mau diperpanjang, karena PSSI tidak profesional, PSSI suka telat bayar gaji. Jadi dia bercerita begitu,” kata Yoyok Sukawi.
“Jadi dia bercerita, tidak betul kalau saya itu mau datang ke Indonesia untuk memperpanjang kontrak, karena saya tidak mau diperpanjang. Karena PSSI tidak profesional, telat bayar gaji. Maknanya seperti itu. Jadi jangan kebalik. Seolah-olah Luis Milla mau, tapi kami tidak niat, lalu kami putus kontrak, itu beda sekali,” tutup Yoyok Sukawi.