Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terlalu Banyak dan Dianggap Membingungkan, Bos F1 Minta Jenis Ban Disederhanakan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 26 Mei 2018 | 20:23 WIB
Seorang teknisi Pirelli mempersiapkan ban-ban untuk dipakai pada GP China di ajang F1, 8 April 2017. (GREG BAKER/AFP)

(Baca Juga: Kontroversi 7 Tipe Ban di F1 Musim 2018, Dianggap Sia-Sia?)

"Pada tingkat berikutnya kami akan memiliki kompon A,B,C,D,E,F, dan kami akan memberitahu bahwa untuk balapan ini, hard adalah B, medium adalah D, dan sebagainya," kata bos Pirelli, Mario Isola dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

"Jadi ini akan lebih mudah dipahami bagi para penonton, tetapi Anda juga punya kemungkinan untuk masuk lebih jauh dalam detail dari informasi teknis yang akan terus kami berikan," ujar dia menambahkan.

Irola juga mengatakan bahwa ide tersebut tidak akan mengganggu proses produksi karena setiap paket ban diproduksi secara spesifik untuk setiap seri balap.

"Jadi untuk memberikan label warna ungu atau warna kuning bukan sebuah masalah besar," kata Irola.

Musim ini, Pirelli memperkenalkan dua jenis ban terbaru yang paling ekstrem yaitu hypersoft dan superhard.

Ban jenis hypersoft baru menjalani debut pada seri balap keenam GP Monaco yang digelar pada akhir pekan ini, 24-27 Mei 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P