Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Wow! Klub Elite Australia Buka Peluang untuk Pemain Indonesia karena Main di Liga Champions Asia

By Estu Santoso - Senin, 1 Januari 2018 | 21:12 WIB
Pemain Arsenal, Reiss Nelson (tengah), beraksi dalam laga persahabatan kontra Sydney FC di Sydney, Australia, pada 13 Juli 2017. (SAEED KHAN/AFP)

League, Sydney FC punya peluang mengontrak pemain asal Asia termasuk Indonesia. Semua itu demi partisipasi mereka pada Liga Champions Asia (LCA) 2018.

Pelatih Sydney FC, Graham Arnold telah mengungkapkan bahwa mereka ingin mendatangkan pilar impor Asia.

Juara Liga Australia 2016/2017 ini siap memenuhi aturan pemain untuk laga Liga Champions Asia (LCA) 2018

Setelah absen semusim dari kompetisi regional, Sydney FC tergabung pada fase Grup H LCA 2018.

(Baca juga: Terungkap, Gaji Pemain Klub Thailand Jauh Lebih Murah Dibanding Liga Malaysia)

Mereka akan bersaing dengan wakil China, Shanghai Shenhua, Kashima Antlers asal Jepang, dan pemenang kualifikasi yang belum ditentukan.

Saat ini, klub dengan julukan The Sky Blues sudah memiliki empat orang asing.

Namun pada LCA ada aturan pemain asing 3 + 1 dan mereka diwajibkan punya salah satu pemain impor untuk datang dari negara Asia, termasuk Indonesia.

(Baca juga: Eks Playmaker Persija Jadi Bagian Pesta Gol Klub India)

Dengan demikian, Arnold memiliki ruang untuk mengaet pemain asing baru dan tak memakai salah satu pilar impor non-Asia mereka sekarang.

Empat pemain itu adalah bek Jordy Buijs (Belanda), penyerang asal Brasil, Bobo, serta duo gelandang: Milos Ninkovic (Serbia) dan Adrian Mierzejewski (Polandia).

”Kami memiliki nilai plus untuk satu pemain asing Asia yang ada. Mereka bisa berada di luar batas aturan gaji pada A-League,” kata Arnold.

(Baca juga: Kaleidoskop 2017 - 7 Top Scorer Liga Utama Asia Tenggara, Mirisnya Hanya Satu Pemain Lokal)

”Jadi kami ingin memperkuat skuat dengan orang Asia untuk membantu program tim ini pada Liga Champions Asia,” ucapnya yang dikutip BolaSport.com dari Fox Sport Asia.

Untuk kriteria pemain asing asal negara Asia, eks pelatih timnas Australia membeberkan beberapa hal.

"Kami mencari pemain dengan kecepatan dan pesepak bola yang bisa mengubah permainan,” ucap Arnold.

(Baca juga: Diperkenalkan Atletico Madrid, Ada Satu Komentar Lucu Diego Costa soal Liga Inggris)

”Kami selalu mencari, tetapi apakah Anda bisa mendapatkannya di sini atau tidak.”

Selain Sydney FC, Australia juga mengirim Melbourne Victory pada LCA 2018.

Melbourne juga mencari satu pemain asing anyar dari negara Asia untuk kompetisi regional ini.

(Baca juga: Masuk 2018, Klub Ini Ingin Buat Barcelona Gigit Jari untuk Lengkapi Trilogi Mereka)

Sebelumnya, skuat dengan alias Big V ini juga memiliki empat kekuatan asing.

Mereka adalah duo penyerang Besart Berisha dari Kosovo dan Kosta Barbarouses (Selandia Baru).

Dua nama lain adalah pemain tengah yaitu pilar asal Argentina, Matias Sanchez, dan Leroy George dari Belanda.

 

Nama winger tumpuan Timnas Indonesia, Andik Vermansah, terus dikaitkan dengan klub Persebaya Surabaya. Pasalnya, pemain asli kelahiran Jember tersebut sempat menegaskan hanya ingin membela Persebaya jika harus berlaga di Indonesia. Sejauh ini, Andik masih belum memilih pelabuhan anyarnya selepas menyatakan tak lagi bermain bersama Selangor FA musim depan. Namun, Andik sendiri telah masuk radar buruan beberapa tim asal Malaysia dan Thailand. Meski demikian, ia masih memilih bungkam. Kini mengenai kabar keterkaitan Andik dengan Persebaya, manajemen tim beralias Bajul Ijo mengaku tak mau banyak komentar. Akankah Andik benar-benar menuju Persebaya Surabaya? #andik #vermansah #andikvermansah #persebaya #surabaya #timnas #timnasindonesia #liga1 #indonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P