Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kala itu, Atletico finis sebagai peringkat ketiga Grup D dengan tiga poin hasil enam kali berlaga.
Atletico hanya tiga kali meraih hasil imbang dan tiga kali kalah tanpa mendapatkan kemenangan.
Akhirnya, tim asuhan Abel Resino yang dilanjutkan Quique Sanchez Flores itu harus berlaga di Liga Europa.
Di fase gugur Liga Europa, Atletico mengandaskan Galatasaray dengan agregat 3-2, Sporting CP dengan agregat 2-2, Valencia dengan agregat 2-2, dan Liverpool dengan agregat 2-2.
Di partai final, Atletico berhadapan dengan Fulham di Volksparkstadion, Jerman.
Atletico yang masih diperkuat David de Gea, Jose Antonio Reyes, Sergio Aguero, dan Diego Forlan berhasil menumbangkan Fulham dengan skor 2-1.
Meski Atletico unggul lebih dulu melalui sepakan Diego Forlan pada menit ke-32, Fulham bisa menyamakan kedudukan melalui Simon Davis (37').
(Baca Juga: 5 Pemain yang Akan Berkarier sebagai Pelatih Musim Depan, Salah Satunya Legenda Italia)
Perlu menunggu hingga babak tambahan untuk memastikan kemenangan bagi Atletico.
Forlan mencetak gol empat menit menjelang babak tambahan berakhir, memanfaatkan umpan dari Aguero.
Atletico pun menyabet gelar Liga Europa musim 2009-2010 setelah memukul Fulham.