Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan kapten Inggris, Wayne Rooney, sukses mencetak gol perdana bagi klub barunya DC United pada Minggu, (29/7/2018).
Sayangnya gol tersebut diwarnai oleh insiden berdarah.
Rooney harus meninggalkan lapangan lebih awal setelah benturan kepala yang brutal dengan pemain lawan.
Laga melawan Colorado Rapids ini merupakan penampilan keempat Rooney bagi DC United setelah pindah musim panas ini dari Everton.
Pada menit ke-33 pemain berusia 32 tahun ini sukses menembus pertahanan lawan dan memberikan gol perdana bagi DC United.
(Baca juga: Manchester United Sukses Selamatkan Uang Mereka Senilai Lebih dari 9 Miliar Rupiah)
The Rapids kemudian menyamakan kedudukan melalui tendangan Kellyn Acosta hanya delapan menit sebelum laga berakhir.
Tetapi gol bunuh diri Niki Jackson di menit ke-90 memastikan Rooney cs membawa pulang tiga poin.
Sayangnya, di menit ke-94 malam eks Pemain Manchester United ini berubah buruk.
Rooney bertabrakan dengan pemain lawan Axel Sjoberg dan darah mulai mengalir dari kepalanya, membuat Rooney terpaksa meninggalkan lapangan.
Wayne Rooney literally shedding blood for the D.C United cause... pic.twitter.com/OGal3EoV2h
— Pat McCarry (@patmccarry) July 29, 2018
Dia kemudian menyaksikan beberapa menit terakhir pertandingan dari pinggir lapangan, dengan luka yang membutuhkan lima jahitan.
Welcome to #MLS, Wayne Rooney!
He's bleeding profusely after taking a blow to the face. That kind of makes him look like an English medieval knight.#DCvCOL #DCU #WelcomeWayne pic.twitter.com/Ddwm6QIZ0h
— Jason Foster (@JogaBonito_USA) July 29, 2018
Pelatih DC United, Ben Olsen, mengaku tidak khawatir tentang kondisi Rooney, meski ketika ia melakukan wawancara pasca-pertandingan kausnya ternoda darah karena ia sempat memeluk sang striker.
Olsen berkata, "Saya tidak berpikir ini adalah pertama kalinya Rooney berdarah. Dia adalah pria yang cukup tangguh."
Sebelumnya, pada tahun 2013 Rooney memang terpaksa memakai ikat kepala untuk melindungi luka di dahinya.
Saat itu, Rooney membutuhkan 12 jahitan setelah dia menabrak rekan satu timnya, Phil Jones.
Dia harus absen selama satu bulan untuk pulih dari cedera tersebut.
Musim lalu, wajah Rooney juga lagi-lagi berdarah-darah setelah terkena sikutan tajam pemain Bournemouth Simon Francis.