Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soto Jadi Alat Pemersatu Suporter di Indonesia

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 1 Agustus 2017 | 19:24 WIB
Kemenpora dan PSSI saat bersama perwakilan suporter di Indonesia yang berlangsung di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/8/2017). (Mochamad Hary Prasetya)

Sebab, acara tersebut hanya sekedar mendeklarasikan kesepakatan damai supaya pada pertandingan sepak bola di Indonesia tidak terjadi kerusuhan.

"Acara ini wujud solidaritas atau empati atas meninggalnya rekan kami di Bandung, yakni Ricko ndria dan tentunya kami mengambil sikap supaya tidak boleh terulang suporter yang meninggal dalam dunia sepak bola," jelas Gatot.

Dalam pertemuan siang tadi terdapat beberapa suporter di Indonesia yang datang.

Ada dari suporter Persija Jakarta, PSS Sleman, Persis Solo, Arema FC, Sriwijaya FC, Persiku Kudus, Bali United, Borneo FC, dan Persib Bandung yang datang terlambat.

"Acara besok kami akan melibatkan sebanyak mungkin perwakilan suporter dan juga PSSI, tentunya kepolisian serta PT Liga Indonesia Baru (LIB), itu kami lakukan agar tidak ada lagi bentrokan lagi antar suporter dan sudah saatnya menjunjung tinggi sportifitas," ucap Gatot.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P