Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Klubnya Degradasi dari Liga 1, Pemain Asing Ini Kritik Kebijakan Bunglon Kompetisi di Indonesia

By Suci Rahayu - Kamis, 26 Oktober 2017 | 09:41 WIB
Pemain Arema FC, Dendi Santoso, berupaya mencetak gol ke gawang Persegres Gresik United, namun dihadang kiper Satria Tama, dalam laga pekan ke-31 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Rabu (25/10/2017) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

“Jangan seperti itu, ini namanya bukan profesional,” tutur pemain berusia 33 tahun tersebut.

Meskipun begitu, Sasa mengaku tetap nyaman bermain di Indonesia. Sebab dia mengaku sudah enjoy dengan suasana di Indonesia.

Bahkan, ia yakin jika ada banyak pemain asing yang juga merasakan hal sama dengannya.

(Baca Juga: Gara-gara Lionel Messi, Bek Barcelona Ini Sering Cubit Diri Sendiri)

“Banyak pemain asing yang bilang suka bermain di Indonesia. Banyak yang cinta Indonesia."

"(Cristian) Gonzales juga cinta Indonesia, mungkin kalau dia tidak cinta sekarang sudah pindah ke tempat lain,” kata eks pemain PSMS Medan tersebut.

Sasa sudah empat tahun membela panji Persegres. 

(Baca Juga: Lakoni Debut, Rick Karsdorp Bikin AS Roma Turunkan 11 Pemain Asing)

Musim ini, ia baru bergabung dengan Laskar Joko Samudro pada putaran kedua Liga 1 karena cedera.

Melihat kondisi Persegres saat ini, tentu saja Sasa merasa sedih.

“Di Persegres, kami ada banyak pemain muda yang potensial. Saya harus beri motivasi mereka," ucap Sasa.

"Meskipun mental sudah banyak yang drop, tetapi talenta mereka bagus. Saya datang di paruh kedua, saat tim kondisinya sudah hancur,” tuturnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P