Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada
Saat membela PSM Makassar pada 2003 misalnya, dia ikut mengantarkan skuat Juku Eja menjadi runner-up Liga Indonesia.
Puncak kariernya adalah saat membela Persik Kediri, Gonzales mampu mengantarkan tim itu menjadi juara Liga Indonesia pada 2006.
Bersama Arema FC, Gonzales hanya bisa membawa tim Singo Edan menjadi runner-up pada Indonesia Super League (ISL) 2013.
(Baca Juga: Ini Dia Penyelamatan Terbaik MotoGP Tahun 2017)
Saat itu, Arema FC masih bercokol sejumlah pemain bintang semacam Greg Nwokolo, Alberto Goncalves, Keith Kayamba Gumbs, Thierry Gathuessi, dan Victor Igbonefo.
Musim ini, prestasi Arema FC melorot drastis, mereka masih berkutat pada urutan sembilan klasemen sementara Liga 1 dengan meraih 46 poin.
Mereka masih bisa turun jika tidak mampu memaksimalkan dua pertandingan yang tersisa.
Arema berhadapan dengan Semen Padang di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (4/11/2017) dan laga tandang ke markas Borneo FC pada 10 November 2017.
(Baca Juga: Komentar Kiper Belia Benfica setelah Gagalkan Penalti Manchester United dan Cetak Gol Bunuh Diri)
Di sisa musim ini, Gonzales mengaku banyak mendapatkan tawaran dari klub lain yang membutuhkan tenaganya untuk musim depan.
Hanya saja, dia ingin fokus menyelesaikan kompetisi bersama Arema.
“Kalau tawaran tentu ada, tetapi saya ingin fokus menyelesaikan kompetisi ini dulu,” ucap Gonzales.