Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Retweeted Romel Tea (@romel_tea):
— iman firmansyah (@IMN_Firmansyah) November 3, 2017
Video Gol Ezechiel N'Duoassel SAH !!! #PersibDay pic.twitter.com/yeGREMahoH https://t.co/6ueMdX7UyH
Melihat rekam jejaknya, Evans Shaun Robert memang termasuk doyan mengeluarkan kartu.
Dilansir BolaSport.com dari Soccerway, sejak bertugas memimpin partai Liga 1 dalam partai Persib vs PS TNI (5/8/2017), dia mencabut 21 kartu kuning.
Dua kartu kuning di antaranya melebur menjadi satu kartu merah, yaitu pada laga pekan ini.
(Baca Juga: Perkenalkan! Ini Dia Bek Pertama Pencetak Hat-trick di Liga Champions)
Sebelum diterpa kritik karena kepemimpinan di Solo, Evans setidaknya terlibat dalam dua kontroversi besar dalam setahun terakhir.
Pada duel Liga Australia antara Adelaide United vs Western Sydney (14/10/2016), dia diprotes keras kubu tuan rumah karena cuma memberikan kartu kuning buat pemain tamu, Jack Clisby.
Adelaide United has condemned Jack Clisby's tackle on Sergio Cirio as 'shocking': https://t.co/Qxdf397Xf9 pic.twitter.com/3HGRYefjvJ
— FOX SPORTS Football (@FOXFOOTBALL) October 17, 2016
Padahal, Clisby melakukan tekel keras terhadap pemain Adelaide, Sergio Cirio, yang harus terkapar dan absen selama 10 pekan akibat pelanggaran itu.
Cirio mengalami cedera kerusakan ligamen.
Ketua Klub Adelaide, Greg Griffin, sampai melayangkan surat protes kepada Federasi Sepak Bola Australia dan menuntut timnya tidak lagi dipimpin Evans.