Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hendro pun langsung membalasnya dengan melakukan injakan ke perut Oktavianus.
Peristiwa ini menjadi permulaan anarkinya para suporter Persebaya seperti dilansir BolaSport.com dari instagram @aremafans.
Mereka kedapatan melakukan pelemparan botol ke arah pintu masuk ruang ganti para pemain Arema FC.
Akibatnya, para pemain Arema FC harus diamankan oleh tameng dari pihak keamanan ketika menuju ke ruang ganti.
Hukuman pun mengancam Arema FC selepas tindakan kurang terpuji dari para suporternya ini.