Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Para suporter Persebaya Surabaya, Bonek melakukan perilaku tidak terpuji seusai laga melawan Arema FC pada pekan ketujuh Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (6/5/2018).
Meski timnya berhasil menang atas Arema FC dengan skor 1-0 pada pekan ketujuh Liga 1 2018, para suporter Persebaya tetap berlaku anarki seusai laga.
Perilaku tidak terpuji para pendukung tim Bajul Ijo sebenarnya sudah terlihat sejak pertengahan laga.
Ya, para fans Persebaya menyalakan flare ketika laga tengah berlangsung, tepatnya setelah gelandang Persebaya, Misbakus Solikin mencetak gol pada menit ke-83.
Selain itu, pendukung setia Persebaya tersebut juga melakukan pelemparan benda ke arah lapangan setelah pelanggaran yang dilakukan oleh Hendro Siswanto kepada pemain Persebaya.
(Baca Juga : Sudah Terdegradasi, Tim Ini Kini Harus Merana di Liga 2 2018)
Statistik Beto dan Spaso di Laga Bali United Vs Sriwijaya FC, Mana yang Cocok Masuk Timnas Indonesia? https://t.co/URyaatrplP
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 6, 2018
Pemain Arema FC tersebut terlihat menginjak pemain Persebaya, Oktavianus Fernando pada menit 90+4'.
Tak hanya itu, dari rekaman video, terlihat juga tangan Hendro ikut aktif untuk menyikut leher dari Oktavianus.
Merasa dikasari oleh Hendro, Oktavianus mencoba melakukan tendangan terlebih dahulu ke pemain Arema FC itu.
Hendro pun langsung membalasnya dengan melakukan injakan ke perut Oktavianus.
Peristiwa ini menjadi permulaan anarkinya para suporter Persebaya seperti dilansir BolaSport.com dari instagram @aremafans.
Mereka kedapatan melakukan pelemparan botol ke arah pintu masuk ruang ganti para pemain Arema FC.
Akibatnya, para pemain Arema FC harus diamankan oleh tameng dari pihak keamanan ketika menuju ke ruang ganti.
Hukuman pun mengancam Arema FC selepas tindakan kurang terpuji dari para suporternya ini.