Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dengan 22 poin, Semen Padang terpaut satu poin saja dari Persis, sekaligus aman di puncak klasemen putaran pertama Liga 2.
(Baca Juga: Komunitas Suporter Asing Sorot Aksi Pendukung Persib yang Masuk Lapangan Saat Lawan PS Tira)
Namun, gelar paruh musim belum memuaskan semua pihak, baik manajemen tim maupun pendukungnya di Ranah Minang.
Berbagai ocehan dan celoteh terus berkembang. Ada yang sekadar ocehan, ada juga yang diiringi saran agar mencari tambahan pemain pada putaran kedua.
(Baca Juga: Kim Sudah Siap Perkuat Persib)
Tetapi kalangan manajemen menyikapinya secara positif. Menurut CEO Semen Padang, Rinol Thamrin, semuanya adalah bentuk kepedulian dan rasa memiliki, bukan kebencian.
"Biasa itu terjadi. Apalagi kita gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir. Sehingga kemenangan tujuh kali beruntun sebelumnya terasa hambar. Tetapi sebelum itu kita juga sudah mengambil langkah untuk perbaikan tim ke depan," kata Rinol.
Wonder Woman, Nenek 81 Tahun Ini Curi Perhatian Dunia Setelah Cetak Rekor Angkat Besi https://t.co/VDXv6mcG0v
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 31, 2018
Hal senada juga disampaikan pelatih Syafrianto Rusli. Ia justru mengatakan sebelum kritikan itu muncul, ia sudah merencanakan untuk mengambil langkah perbaikan pada putaran kedua.
Di antaranya adalah posisi striker. Pasalnya, sejumlah striker yang ada dinilai belum optimal dalam menjalankan peran dan tugasnya sebagai ujung tombak tim.
(Baca Juga: Patrich Wanggai Buka Suara Soal Gaya Selebrasi di Laga Debut Bersama PS Tira)