Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rindu Itu Berat, Biarkan Gennaro Gattuso Menjawab

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 30 Januari 2018 | 22:31 WIB
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, pada pertandingan Liga Italia melawan Crotone di Stadion San Siro, Milan, 6 Januari 2018. (MARCO BERTORELLO/AFP)

Permintaan itu adalah bukti bahwa para pemain mengakui Gattuso membawa perubahan positif.

Kalau AC Milan memulai musim dengan lebih solid di bawah kepelatihan Gennaro Gattuso, hasilnya boleh jadi akan berbeda.

Menjadi juara Liga Italia atau Liga Champions mungkin sulit mengingat minimnya pengalaman eks gelandang yang baru mulai menjadi pelatih pada 2013 itu.

Tapi, setidaknya seperti Carlo Ancelotti, Gennaro Gattuso bakal memberikan jiwa kepada tim.

Dia bakal memunculkan merek AC Milan sesuai karakternya dulu.

Semasa bermain, pada Desember 2008, Gattuso pernah terus berlari dan bertarung selama 90 menit walaupun ligamen lututnya sudah cedera.

I Rossoneri sekarang sudah menunjukkan tanda-tanda menuju ke sana.

Di tangan Gennaro Gattuso, AC Milan beberapa kali mampu berlari 144 kilometer dalam sebuah pertandingan.

Pencapaian yang bahkan melampaui catatan rata-rata jarak tempuh terjauh di Liga Italia musim ini.

Tak berhenti berlari, bertarung, berdarah, mungkin kalau perlu mati di atas lapangan.

Siapa tidak senang melihat tim kesayangannya bermain seperti itu?

Kalaupun kemudian gagal menjadi juara, suporter bakal tetap bangga karena tahu tim mereka telah memberikan yang terbaik.

Paling tidak mereka tidak akan pernah kalah dari lawan dalam hal level usaha.

Jadi, saya setuju dengan Giacomo Bonaventura.

AC Milan rasanya perlu mempertahankan Gennaro Gattuso supaya suporter bisa menikmati lagi Il Diavolo yang galak dan menakutkan lawan.

Rindu itu berat. Biarkan Gennaro Gattuso yang menjawab.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P