Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jauh sebelum ratapan kesalahan Karius, Kahn, dan Lehmann terjadi, Harald "Toni" Schumacher adalah dedengkot kiper Jerman yang kondang dengan kontroversi serta blunder di masa lalu.
Pada semifinal Piala Dunia 1982 versus Prancis, dia menerjang pemain lawan, Patrick Battiston hingga kolaps tak sadarkan diri, kehilangan tiga gigi, serta patah tulang rusuk dan punggung.
Empat tahun berikutnya, Schumacher melakukan blunder fatal pada final Piala Dunia 1986, di mana Jerman (Barat) ditekuk Argentina pimpinan Diego Maradona 2-3.
Dalam situasi tendangan bebas, Jorge Burruchaga mengirim bola ke kotak penalti Jerman.
Schumacher serampangan meninggalkan gawang buat memotong umpan itu, tetapi bola jauh dari jangkauannya dan disundul masuk Jose Luis Brown guna menghasilkan gol pertama Tim Tango.
Butuh contoh lain soal blunder kiper legendaris?
Kesalahan ganda Lev Yashin di Piala Dunia 1962 mungkin di luar akal sehat buat ukuran legenda besar sepertinya, tetapi demikianlah adanya.
Bukan sekali, Yashin bahkan melakukan dua blunder ketika Uni Soviet bermain imbang 4-4 dengan Kolombia di fase grup.
Eror pertama terjadi ketika Yashin membiarkan bola lemah dari sepak pojok Marcos Coll bergulir di antara dia dan rekannya hingga masuk ke gawang. Yashin tampak marah-marah.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Jerman di Fase Grup)