Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persebaya Surabaya, Papua, dan Drama di Panggung Sepak Bola Nasional

By Irfa Ulwan - Kamis, 31 Mei 2018 | 15:57 WIB
Pemain Persebaya Surabaya merayakan kemenangan mereka atas Perserui Serui pada laga perdana Liga 1 musim 2018 di Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (25/3/2018). ( TB KUMARA/BOLASPORT.COM )


Reaksi pemain Persebaya Surabaya, Fandry Imbiri (kiri) dan Ferinando Pahabol (kanan) setelah Persebaya Mencetak Gol ke Gawang Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (29/5/2018). (ISTIMEWA)

Setelah mencetak gol, pemain kelahiran Jayapura itu sekonyong-konyong memperlihatkan gestur meminta maaf serta mimik muka yang menunjukkan penyesalan sedalam-dalamnya.

Entahlah apa yang saat itu melintas dalam pikiran Fandry Imbiri.

Yang jelas, aksi Fandry Imbiri malam itu semakin menegaskan jika sepak bola tidak sesempit persegi panjang berukuran 100 meter kali 75 meter.

Pun, tidak pula sebatas 2x45 menit jalannya pertandingan.

Namun di luar itu, sepak bola hidup dan tumbuh dengan segala entitas yang ada di dalam kehidupan; cinta, ego, emosi, dan lain sebagainya serta berkelindan menjadi spirit bagi siapa saja pelaku yang berkecimpung di dalamnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P