Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Benarkah Swedia Tak Butuh Zlatan Ibrahimovic?

By Sabtu, 9 Juni 2018 | 22:55 WIB
Timnas Swedia merayakan kesuksesan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 setelah bermain imbang 0-0 dengan Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (14/11/2017) dini hari WIB. (MARCO BERTORELLO/AFP )

Dengan berakhirnya Piala Eropa 2016, peraih FIFA Puskas Award 2013 karena gol cantik melawan Inggris ini memutuskan untuk berpisah dengan tim nasional.

Ia pensiun setelah bertugas dalam 116 pertandingan dan menjadi pencetak gol terbanyak Swedia sepanjang masa dengan 62 gol.

Ketika Zlatan Ibrahimovic mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional, banyak yang berpikir bahwa tim yang saat ini dinakhodai Janne Andersson tidak akan punya peluang bersaing di Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Wajar, Swedia jelas tak diunggulkan dibandingkan Prancis dan Belanda yang juga menghuni Grup A.

Kapten Andreas Granqvist  dan rekan setimnya bekerja ekstra keras memutarbalikkan prediksi tersebut.

Performa mereka begitu menjanjikan kendati tidak mendapatkan tiket otomatis karena kalah dalam perolehan poin dengan Prancis yang menjadi juara grup.

Namun, tanpa Ibra, Swedia mengubur mimpi negara yang gaya permainannya menjadi kiblat sepak bola dunia Belanda, walau punya poin yang sama.

Catatan sebagai tim paling produktif di grup dengan mengemas 26 gol yang membuat kemenangan Belanda di pengujung laga grup jadi tak bermakna.

Bahkan, Swedia memiliki selisih 8 gol dengan Prancis yang menjadi juara grup dengan materi striker seperti Antoine Griezmann, Alexandre Lacazette, Kylian Mbappe, Anthony Martial sebagai pembunuh-pembunuh di kotak penalti lawan.

Marcus Berg dengan 8 gol miliknya sepanjang kualifikasi membenamkan nama-nama besar tersebut.