Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Selamat, Jak! Saatnya Naik Kelas

By Taufik Batubara - Minggu, 9 Desember 2018 | 20:08 WIB
Suporter Persija Jakarta, The Jakmania, memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dalam laga pamungkas Liga 1 2018 kontra Mitra Kukar, Minggu (9/12/2018) sore WIB. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Nilai lebih itu adalah, selain gelar juara, Persija juga meraih dua penghargaan lain, yakni pemain terbaik Rohit Chand dan pelatih terbaik Stefano Cugurra.

Tahun 2001, saat terakhir kali juara, Persija juga meraih gelar pemain terbaik melalui Bambang Pamungkas.

Yang tak kalah membanggakan, jamuan Persija terhadap Mitra Kukar di Stadion Utama GBK itu mencetak rekor jumlah penonton terbanyak sepanjang kompetisi Liga 1 2018, yakni 68.673.

Jumlah itu hanya kurang sedikit dari kapasitas tempat duduk yang tercatat di GBK, yaitu 77.193.

Rekor jumlah penonton terbanyak Liga 1 2018 sempat dipegang Persebaya Surabaya, sehari sebelumnya.

Persebaya berhasil mengumpulkan 50.000 penonton saat menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (8/12/2018).

Sudah bisa dibayangkan berapa jumlah penonton jika Persija menjamu Mitra Kukar di Stadion Patriot, Kota Bekasi, atau Stadion Wibawa Mukti dan Pakansari, yang hanya bisa menampung 30.000 orang.

Oleh karena itulah, Persija ngotot memakai Stadion Utama GBK, meski sehari sebelumnya dipakai untuk acara keagamaan, karena tingginya animo suporter.


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama putranya menyaksikan duel Persija Jakarta versus Mitra Kukar dalam laga pamungkas Liga 1 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (9/12/2018) sore WIB.(INSTAGRAM.COM/@ANIESBASWEDAN)

Sehari sebelum Persija menunaikan tugas terakhirnya itu, orang nomor satu di DKI Jakarta Anies Baswedan menulis kepsyen penuh makna untuk sederet foto di akun Instagram @aniesbaswedan.

Kepsyen itu penulis kutip sesuai aslinya, "Bi Idznillah... Kota ini mau juara!"

Artinya, "Dengan izin Allah... Kota ini mau juara!"