Prajurit TNI Bantu Perbaiki Stadion Gelora Sriwijaya Seusai Dirusak Suporter

 

Terima kasih TNI. Saat ini gerak cepat langsung dilakukan oleh pihak terkait guna perbaikan fasilitas stadion GSJ yang dirusak oleh suporter saat laga SFC kontra Arema FC (21/7) kemarin. Prajurit TNI dari Yon Zikon 12/Karana Jaya tampak sedang memperbaiki kursi yang rusak. Berdasarkan hitungan dari TNI, jumlah kursi yang rusak mencapai 509 (tribun Utara) dan 202 (tribun Selatan). Empat pelaku perusakan termasuk yg menyalakan kembang api saat laga kontra Arema FC sendiri telah ditangkap & dinyatakan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian. #LaskarWongKito #SriwijayaFC #KitoPacak

A post shared by SriwijayaPedia (@sriwijayapedia) on Jul 22, 2018 at 7:20pm PDT

(Baca juga: Kalah Telak di Kandang, Warnai Debut Andres Iniesta di Liga Jepang)

Tidak mau berlama-lama menunggu perintah, pihak-pihak terkait dibantu oleh prajurit TNI langsung memperbaiki stadion.

Prajurit TNI dari Yon Zikon 12/Karana Jaya itu langsung memasang kembali kursi yang dirusak suporter.

(Baca juga : Akhiri Putaran Pertama Liga 1 2018 dengan Manis, Persija Jakarta Berterima Kasih Kepada The Jakmania)

Seperti dikutip BolaSport.com dari akun Instagram @Sriwijayapedia, para oknum suporter yang diduga menjadi provokator telah diamankan.

La Mania Jogja Gelar Nonton Bareng Persela Lamongan Vs Madura United https://t.co/2t4IknvOkH

— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 23, 2018

(Baca juga: Derbi Papua di Markas Perseru Tanpa Pemenang, Persipura Gagal ke Papan Atas)

Mereka berjumlah empat orang termasuk  pelaku yang menyalakan kembang api pada laga Sriwijaya FC kontra Arema FC.

Dalam kerusakan kursi stadion di GSJ, tercatat jumlah kursi yang rusak mencapai 509 di tribune utara dan 202 tribune selatan.

(Baca juga: Sejarah Manis dan Kenyataan Akhir yang Pahit untuk Ilham Udin pada Liga Super Malaysia 2018)