Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca Juga: Pelatih Putri Jakarta Pertamina Optimis Timnya Jadi Juara pada Putaran Pertama Proliga 2018)
"Hidup di Belanda sangat membosankan dibanding dengan apa yang saya alami di Indonesia. Saya sudah kembali ke Belanda selama satu setengah tahun, tapi saya tak pernah merasa sebahagia ketika saya di Indonesia" ungkap Adelmund.
"Kali pertama pesawat saya menyentuh tanah Indonesia, hati saya melonjak-lonjak. Sampai saat ini saya masih dapat pesan harian 'kembalilah Adelmund, kami merindukanmu!'. Di Indonesia saya mendapatkan banyak hal bagus dan hidup seperti dewa. Rasanya seperti buang-buang waktu untuk mengurus bisnis saya saat ini. Sering saya berpikir, mengapa saya masih di sini?" ucap Adelmund.
Adelmund juga menyampaikan kerinduannya pada Indonesia di media tersebut.
"Saya punya motto yang di tato di lengan saya bertuliskan 'dimanapun kamu berada, kamu bisa merasa di rumah di mana saja' begitulah rasanya untuk saya. Tak harus di Belanda, bisa juga di Afrika, Amerika Selatan atau Indonesia. Saya merasa saya harus kembali ke sana. Karena sejujurnya, saya masih merindukan Indonesia setiap hari," tutupnya.