Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Guardiola yang membesut Barcelona harus puas finis di posisi kedua pada musim 2011-2012, dan merelakan Mourinho bersama Real Madrid menjadi kampiun Liga Spanyol.
Mourinho kala itu menghentikan dominasi Barcelona yang selalu memenangi tiga musim sebelumnya La Liga.
Lagi dan Lagi, Mohamed Salah Bikin Rekor Baru di Liga Inggris https://t.co/bTm4uUaL88
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 14 April 2018
Dua nama lain adalah Antonio Conte (Chelsea) dan Mauricio Pochettino (Tottenham Hotspur) melakukan hal serupa pada musim 2016-2017.
Pada musim pertamanya di Liga Inggris, Guardiola hanya mampu finis di peringkat ketiga klasemen akhir bersama Manchester City.
Saat itu, Conte mampu membawa Chelsea menjadi juara Liga Inggris, sementara Pochettino membawa Tottenham finis satu setrip di atas The Citizens.
Pep Guardiola has won his 7th league title in 9 seasons as a manager. Here’s a look at his record #PL #MCFC pic.twitter.com/nmQUatUt6g
— Sky Sports Statto (@SkySportsStatto) 15 April 2018
Uniknya, Guardiola mampu membalas kekalahan dair tiga pelatih tersebut pada musim ini sekaligus.
Mourinho bersama Manchester United kini tertinggal 16 poin dari Manchester City.
(Baca Juga: Fantastis, Keperkasaan Klub Egy Maulana Vikri di Laga Derbi Bertahan 9 Tahun!)
Pochettino kini tertinggal 20 poin, sementara Conte 27 poin.
Adapun ketika melatih FC Bayern Muenchen selama tiga musim, Guardiola tak pernah mampu dikalahkan.