Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dalam buku autobiografinya yang berjudul 'Stillness and Speed: My Story', Dennis Bergkamp mengaku beberapa kali memiliki rasa benci kepada Wenger.
Pemain berjulukan The Flying Dutchman itu kesal karena kerap disimpan di bangku cadangan meski sedang dalam kondisi fit.
"Arsene Wenger percaya pada rotasi pemain, tetapi saya tidak. Saya benci kalau diganti," tulis Bergkamp.
5. JOSE MOURINHO
Bukan cuma pemain, pembenci Arsene Wenger juga datang dari sesama pelatih.
Jose Mourinho bisa dibilang musuh paling besar bagi sang juru taktik.
Ketidaksukaan di antara mereka berdua beberapa kali tampak melalui sikap di lapangan dan saling serang dalam kata-kata di media.
Perseteruan dua manajer top tersebut semakin dipertegas oleh buku berjudul 'Jose Mourinho: Up Close and Personal' karya wartawan Rob Beasley.
Dalam buku tersebut, Beasley mengungkapkan kata-kata vulgar yang pernah dikatakan Mourinho soal Wenger.
“Kalau Wenger mengkritik Chelsea dan Manchester United tentang transfer Juan Mata, saya akan menemui dia suatu hari dan menghancurkan wajahnya,” demikian kata Mou.
Amarah Jose Mourinho dipicu oleh kritik Arsene Wenger terkait penjualan Juan Mata dari Chelsea ke Manchester United pada 2014.
Kala itu The Blues masih dibesut Mou.