Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Southampton Vs Manchester United, Sabar hingga Akhir

By Anggun Pratama - Sabtu, 23 September 2017 | 20:08 WIB
Striker Manchester United, Anthony Martial (kanan), melakukan selebrasi bersama rekan setimnya, Romelu Lukaku, seusai mencetak gol ke gawang Everton dalam laga lanjutan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, pada 17 September 2017. (OLI SCARFF/AFP)

Memiliki pertahanan solid bakal sangat berguna menghadapi Man United mengingat sang tamu sudah mengemas 16 gol.

Namun, agar bisa mengalahkan Man United tak cukup dengan pertahanan baik, tetapi juga lini depan yang tajam.

Masalah bagi Southampton adalah koleksi gol mereka sangat minim, hanya empat biji!


Bek Southampton, Virgil van Dijk, menyundul bola pada laga Burnley vs Southampton di Turf Moor, Burnley, pada 14 Januari 2017.(OLI SCARFF/AFP)

Problem ini bahkan sudah terjadi sejak musim lalu. Dalam 12 laga terakhir di Premier League sejak 2016-2017, Soton hanya bisa membuat gol di empat pertandingan dengan total delapan gol!

Ada kemungkinan laga ini bakal kembali harus ditentukan hingga ujung 90 menit.

Man United yang terus menggedor bakal kesulitan membongkar pertahanan solid tuan rumah.

Apalagi ada tren Romelu Lukaku dkk lebih tajam di ujung babak kedua. Musim ini, Iblis Merah membuat sembilan gol di periode 15 menit terakhir laga.

"Saya pikir EPL menjadi sangat defensif. Banyak tim yang bermain dengan lima pemain belakang plus dua sampai tiga gelandang tengah," kata Jose Mourinho seperti dikutip Manchester Evening News.

"Terkadang Anda punya ruang, jadi Anda coba manfaatkan hal itu," ucapnya.