Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Liverpool FC sudah menjalani tiga laga Premier League 2018-2019 dengan sempurna. Liverpool menang tanpa sekalipun kebobolan. Kiper Alisson Becker jelas punya peran besar dalam rentetan kemenangan itu.
Alisson Becker dibeli Liverpool dari AS Roma di bursa musim panas 2018 dengan biaya 56,2 juta poundsterling.
Pria Brasil itu sempat menjadi kiper termahal dunia sebelum Kepa Arrizabalaga dibeli Chelsea dari Athletic Bilbao dengan biaya 72 juta pound di jendela bursa transfer yang sama.
Meski demikian, pembelian Alisson tetap membuatnya menjadi pemain termahal kedua yang pernah dibeli Liverpool.
Setidaknya hingga tiga pertandingan pertama Liverpool, Alisson bisa menunjukkan dirinya memang layak dihargai semahal itu.
(Baca juga: Dari Persib untuk Luis Milla)
Ia membuat gawangnya tak kebobolan di tiga laga kontra West Ham, Crystal Palace, dan Brighton.
Total, Alisson membuat enam penyelamatan dalam tiga laga itu, dengan masing-masing tepat dua penyelamatan di tiap laga.
Jumlah angka penyelamatan ini jauh dari milik Petr Cech yang sudah 18 kali melakukan penyelamatan.
Setidaknya, kondisi itu menunjukkan Liverpool punya cara bertahan yang baik dan Alisson selalu sigap ketika dibutuhkan.
Sebagai seorang penghenti tembakan, kapasitas Alisson tak perlu diragukan. Karena itu, pembeda performa Alisson bisa dilihat dari aspek lain: operan.
Ia punya kemampuan olah bola yang baik dan nyaman dengan kakinya.
Alisson membuat persentase kesuksesan operan mencapai 93,6 persen kala melawan West Ham.
Kesuksesan itu mencapai 91,3 persen saat melawan Crystal Palace. Persentasenya turun jauh, menjadi 81,3 persen, ketika melawan Brighton.
Tak salah bila menyebut performanya kontra Brighton menjadi yang terburuk bagi Alisson di Liverpool.
(Baca juga: Perolehan Medali Emas Pastikan Indonesia Finis 6 Besar pada Asian Games 2018)
Catatan menarik dari data tersebut adalah operan panjangnya relatif akurat.
Operan jenis ini penting, bisa buat melepas tekanan tim saat bertahan, bisa pula membantu menginisiasi serangan tim.
Media Inggris sampai menyamakan peran Alisson seperti quarterback dalam olah raga american football.
Seorang quarterback punya kemampuan operan panjang istimewa, dan biasanya bintang utama dalam tim american football.
Berikut adalah rincian operan Alisson di Premier League 2018-2019.