Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mourinho pun memberi alasan dari keanehan memainkan eks pemain Everton tersebut sebagai starter.
"Burnley bermain sangat pragmatis. Lantas kami berpikir bahwa kami membutuhkan kemampuan fisik Marouane Fellaini agar bisa menanganinya," tutur Mourinho dikutip BolaSport.com dari laman Sky Sports.
"Mereka sangat mengandalkan duel fisik, dan memainkan gaya permainan langsung. Hal itu sangat kentara saat mereka berada di kotak penalti kami," katanya.
(Baca Juga: Karim Benzema dan Lionel Messi Makin Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo di Liga Spanyol)
Pelatih asal Portugal itu juga menyatakan bahwa pasukan asuhan Sean Dyche itu sangat lazim banyak menciptakan crossing, sepak pojok, dan tendangan bebas, demi membobol gawang David De Gea.
Oleh karena itu, Fellaini dimainkan sejak awal demi memenangi duel sekaligus merusak ritme permainan Burnley.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on