Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bahkan, lelaki yang membela Man United dalam kurun 1992-1997 tersebut iri dengan apa yang ditampilkan klub rival sekota, Manchester City, bersama Pep Guardiola.
Baginya The Citizens tampil dengan gaya main menyerang nan atraktif seperti yang ia alami dulu.
"Saya menderita dan amat menderita ketika melihat Manchester City bermain sangat luar biasa," ujar pria kelahiran Kota Marseille berumur 52 tersebut.
Jose Mourinho memang kondang mengedepankan permainan defensif nan pragmatis selama karier manajerialnya di Porto, Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid.
Di sisi lain, pendapat Cantona berseberangan dengan apa yang dinyatakan oleh legenda Liverpool, Markus Babbel, pada beberapa waktu lalu.
Babbel menganggap bahwa seharusnya semua orang sadar jika suatu saat tim mendatangkan Mou, maka ia tak boleh menyangsikan gaya main yang diusung.
(Baca Juga: Bela Jose Mourinho, Legenda Liverpool Tertawakan Petinggi Manchester United)
"Ini bukanlah salah Mourinho. Jika Anda merekrutnya, Anda tahu apa yang kelak Anda dapatkan," kata Babbel kepada Omnisport, dilansir BolaSport.com dari laman Four Four Two.
"Semua orang kaget Man United tak memainkan gaya sepak bola menyerang. Mourinho tak seperti itu, ia bergaya defensif untuk memenangi trofi. Ia pun tetap seperti itu hingga sekarang," lanjut pria 46 tahun itu.