Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dua pemain Panama berhasil menggiring bola ke depan, sebelum akhirnya wasit menyatakan harus mengulang sepak mula.
Berikut videonya dilansir BolaSport.com dari akun twitter @MayesTouabi.
Panama trying to score a goal while England players are celebrating. #ENGPAN pic.twitter.com/I32acjyWXl
— Mayes (@MayesTouabi) 24 June 2018
Tampaknya, para pemain Panama melakukan hal tersebut dengan mengacu pada aturan sepak mula FIFA dan IFAB.
Aturan tersebut berbunyi: "Semua pemain, kecuali pemain yang mengambil sepak mula, harus berada di setengah area permainan masing-masing."
Para pemain Panama mungkin mengartikan jika para pemain Inggris telah keluar lapangan, atau sama saja dengan tidak berada di area setengah permainan lawan.
Artinya, Panama bisa langsung melakukan kick-off saat para pemain Inggris sedang berselebrasi.
Namun wasit yang memimpin laga tampaknya memiliki persepsi yang berbeda menanggapi insiden ini.
(Baca juga: St Petersburg, Kota 1000 Jembatan yang Lumpuh karena Piala Dunia)
Beberapa waktu lalu, insiden serupa juga pernah terjadi dalam laga Portugal Vs Spanyol di laga pembuka grup B.
Terdapat kejadian menarik yang terjadi seusai gol ketiga Ronaldo pada laga tersebut. Setelah mengeksekusi tendangan bebasnya yang bersarang ke pojok gawang Spanyol, Ronaldo berlari ke sudut luar lapangan di wilayah permainan Spanyol.
Saat merayakan gol tersebut, 9 dari 11 pemain Portugal, kecuali kiper dan Fonte, berada di luar lapangan.
Fonte yang ingin menyusul rekan-rekannya berselebrasi di lura lapangan, diberitahu oleh salah seorang rekannya untuk tetap berada di dalam garis untuk berjaga-jaga Spanyol melakukan sepak mula.
في هدف كرستيانو الثالث ، جميع اللاعبين ركضوا خلف كريستيانو رونالدو للإحتفال معه ، لاعب واحد فقط بقي داخل الملعب ؛ والسبب لأن في حال مغادرة جميع اللاعبين ملعب الخصم ، يحق للخصم لعب الكرة مباشرة و تسجيل هدف .#worldcup pic.twitter.com/7j8foBqSAo
— #WorldCup ميركاتوو (@Mirkatoo) 17 June 2018