Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liliyana Natsir dan Ironi Sang Grand Master Catur Indonesia

By Any Hidayati - Rabu, 1 November 2017 | 10:06 WIB
Grend Master Catur Indonesia, Ardiansyah ketika aktif mengikuti turnamen catur (kiri) dan kondisi ketika sakit. (banjarmasin.tribunnews.com)

"10 tahun lagi, orang sudah tidak akan ingat siapa Liliyana. Makanya harus cari investasi," tutur Liliyana Natsir dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Radio Elshinta pada Selasa (5/9/2017).

Grand Master Ardiansyah juga sempat mengungkapkan harapan untuk mendapat uluran tangan pemerintah atas nasib atlet tua yang tak lagi berjaya.

"Terus terang saya berharap pemerintah mau memperhatikan kami serta atlet-atlet tua cabang olahraga lainnya untuk mendapatkan sedikit kesejahteraan hidup," ujar Ardiansyah dalam informasi yang didapat redaksi BolaSport.com.

(Baca Juga: Lewis Hamilton Ingin 'Kawan' Lamanya Bisa Jadi Batu Sandungan di Musim Depan)

Akhirnya pada Sabtu (28/10/2017), perjuangan Sang Grand Master menemui titik tertinggi.

Sang Grand Master meninggalkan dunia untuk selama-lamanya dengan berbagai gelar juara berhias di tembok sederhana lantai 4 rumah susun Klender, Jakarta Timur.

Selamat jalan, Grand Master Catur Indonesia...

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P