Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putra India, Kidambi Srikanth, meraih empat gelar turnamen superseries musim ini dalam waktu enam bulan.
Dalam waktu dua pekan pada Oktober, Srikanth menjadi juara pada Denmark Terbuka dan Prancis Terbuka.
Sebelumnya, dia juga menjadi juara dalam waktu dua minggu pada Juni lalu, dengan menjuarai Indonesia Terbuka dan Australia Terbuka.
Keberhasilan tersebut membuat pemain berusia 24 tahun ini menilai dominasi Lin Dan (China) dan Lee Chong Wei (Malaysia) sudah berakhir.
"Lee Chong Wei dan Lin Dan sudah mendominasi persaingan tunggal putra cukup lama. Sekarang rivalitas pada nomor ini lebih terbuka. Saya, Viktor (Axelsen), dan pemain India lainnya bergantian memenangi turnamen. Hal ini sangat bagus bagi perkembangan bulu tangkis karena banyak pemain yang menjadi juara," kata Kidambi seperti dilansir Bolasport.com dari timesofindia.
"Saya tidak benar-benar mengatakan bahwa karier mereka (Lee Chong Wei dan Lin Dan) berakhir. Mereka bermain dengan level tinggi dan memiliki banyak pengalaman untuk bisa bangkit," ucap Kidambi.
Musim ini, Lin Dan meraih gelar pada Swiss Terbuka dan Malaysia Terbuka dari 11 turnamen yang diikutinya.
"Lin Dan mampu menembus final kejuaraan dunia dan selalu sulit untuk bisa mengalahkan mereka. Namun, kita harus percaya pada diri sendiri bahwa kita mampu menampilkan yang terbaik," tutur Kidambi.
(Baca Juga: Setelah Aprillia, Honda, Yamaha, Ducati Akankah Suzuki Jadi Tujuan Valentino Rossi Berikutnya?)
Kidambi meraih gelar pertamanya di turnamen superseries pada China Terbuka 2014 dengan mengalahkan Lin Dan (China). Titel kedua dia dapat pada India Terbuka 2015 (mengalahkan Viktor Axelsen dari Denmark).
Gelar pada Prancis Terbuka yang diraih pada 29 Oktober lalu, mengantar Kidambi ke peringkat kedua dunia dalam daftar peringkat baru yang dirilis Kamis (2/11/2017).
"Terus terang saya tidak terlalu memikirkan soal ranking. Saya sudah melakukan yang terbaik dalam delapan hingga 10 bulan terakhir. Saya ingin terus mengikuti turnamen dan menikmati setiap pertandingan," ujar Kidambi.
Kidambi juga berpeluang mencapai peringkat satu dunia jika menjuarai China Terbuka yang digelar 14-19 November mendatang.
"Jika Anda melakukan yang terbaik, ranking akan mengikuti dan saya tidak mau peringkat saya menurun. Saya ingin bermain baik di setiap turnamen," ujar Kidambi.
(Baca Juga: Liliyana Natsir dan Ironi Sang Grand Master Catur Indonesia)
Kidambi kini juga tercatat sejajar dengan para pebulu tangkis legendaris yakni Chen Long (China), Lin Dan, dan Lee Chong Wei, sebagai pemain tunggal putra yang mampu meraih empat titel superseries dalam satu tahun.
Kidambi bisa menambah koleksi gelar superseriesnya pada sisa tiga turnamen level itu, China Terbuka, Hong Kong Terbuka, dan BWF Superseries Finals.
Sebelumnya, dia dijadwalkan mengikuti kompetisi tingkat nasional pada pekan kedua November.